Setelah pada 2004 silam Linkin Park (LP) menghentak panggung musik Indonesia lewat konser Meteora World Tour, kali ini band sukses asal Negeri Paman Sam itu akan kembali menggelar konser di Jakarta bertajuk A Thousand Suns World Tour pada 21 September mendatang. Hingga 16 September nanti, Linkin Park sedang menggelar konser serupa di tiga kota di Jepang, yakni Chiba, Yokohama, Nagoya, lalu Osaka. Selanjutnya, band asal California itu menuju ke Taipei, Taiwan, pada 19 September. Indonesia adalah negara pertama tujuan LP di Asia Tenggara sebelum bertolak ke Bangkok dan Singapura.
Dipastikan ribuan orang bakal memadati Stadion Gelora Bung Karno, tempat event itu berlangsung. Nggak mengherankan, karena Indonesia adalah negara dengan jumlah Linkin Park Underground (sebutan penggemar LP) mencapai 2,4 juta orang, terbesar kedua setelah Amerika Serikat.
A Thousand Suns (Seribu Matahari) adalah album studio keempat yang dirilis LP 14 September 2010 lalu lewat dapur rekaman Warner Bros. Records. Album teranyar ini diproduksi Rick Rubin dan Mike Shinoda, yang sebelumnya bekerja memproduksi Minutes to Midnight (2007). “The Catalyst” adalah single pertama untuk album ini. Judul album ini didapat dari kutipan terkenal oleh J. Robert Oppenheimer mengenai senjata nuklir, “Jika sinar seribu matahari itu meledak ke langit, itu akan menjadi seperti kemuliaan yang berkuasa.”
The Catalyst
Berkali-kali Ganti Nama
Band LP dibentuk tahun 1996 silam dan melejit ke panggung dunia lewat album perdana Hybrid Theory yang banyak meraih penghargaan multi-platinum di banyak negara. Tahun 2003, MTV2 sebuah jaringan tivi kabel asal AS menobatkan LP sebagai band terbesar keenam dalam era video-musik dan terbaik ketiga di era millennium setelah Oasis dan Coldplay. Mengusung nuansa new metal dan rap metal dalam album Hybrid Theory dan Meteora, LP mencoba merambah genre lainnya dalam Minutes To Midnight keluaran 2007.
Band LP dibentuk tahun 1996 silam dan melejit ke panggung dunia lewat album perdana Hybrid Theory yang banyak meraih penghargaan multi-platinum di banyak negara. Tahun 2003, MTV2 sebuah jaringan tivi kabel asal AS menobatkan LP sebagai band terbesar keenam dalam era video-musik dan terbaik ketiga di era millennium setelah Oasis dan Coldplay. Mengusung nuansa new metal dan rap metal dalam album Hybrid Theory dan Meteora, LP mencoba merambah genre lainnya dalam Minutes To Midnight keluaran 2007.
LP mula-mula dibentuk Mike Shinoda dan Brad Delson yang sepakat mendirikan band bernama Xero. Kemudian Rob Bourdon, Joe Hahn, Dave Farrell, dan Chester Bennington bergabung dengan band baru ini. Karena nama Xero sudah dipakai grup lain, mereka terpaksa mengganti nama menjadi Hybrid Theory. Tahun 1999 mereka meluncurkan album mini Hybrid Theory.
Sekali lagi, mereka terpaksa mengganti nama karena nama Hybrid Theory mirip dengan nama grup musik Hybrid dari Wales. Daripada dianggap band yang sama, mereka memilih berubah nama lagi menjadi Linkin Park. Nama Linkin Park diambil Chester dari nama sebuah taman di Los Angeles, Lincoln Park yang diplesetkan menjadi Linkin Park.
LP saat ini digawangi Chester Bennington (vokal), Rob Bourdon (drum), Brad Delson (guitar), Dave Farrell (bass), Joe Hahn (turntables, keyboard), Mike Shinoda (vocals, guitar, keyboar
Eksperimen Beragam Genre
LP mulai popular lewat single Crawling dan In The End dari album Hybrid Theory yang diluncurkan Oktober 2000. Dikabarkan penjualan album itu melebihi 15 juta copy. LP juga mulai membentuk kelompok penggemar mereka bernama Linkin Park Underground dan memulai tur dunia mereka bernama Projekt Revolution.
LP mulai popular lewat single Crawling dan In The End dari album Hybrid Theory yang diluncurkan Oktober 2000. Dikabarkan penjualan album itu melebihi 15 juta copy. LP juga mulai membentuk kelompok penggemar mereka bernama Linkin Park Underground dan memulai tur dunia mereka bernama Projekt Revolution.
Selanjutnya Maret 2003 LP merilis album kedua, Meteora yang juga sukses mencatat penjualan 11 juta kopi. Nama Meteora sendiri diambil dari nama puing-puing kuil di Yunani. Album ini masuk 3 besar penjualan album di Amerika Serikat tahun 2003. Single populer dari album ini seperti Somewhere I Belong, Faint, Numb, From the Inside, Lying from You, dan Breaking the Habit.
Mei 2007, LP meirilis album selanjutnya Minutes To Midnight (MTM), yang konon rekamannya memakan waktu 14 bulan. “Minutes To Midnight” (menit-menit menuju tengah malam) diambil mengingat adanya isu nuklir di bumi ini yang dapat menghancurkan dunia pada saat tengah malam. Hal ini tergambar jelas dalam video klip single pertamanya, What I’ve Done.
Hybrid Theory dan Meteora mengkombinasikan unsur alternative metal, new metal, dan rap rock dengan pengaruh hip-hop, alternative rock, dan elektronika. Dalam MTM, LP bereksperimen dengan menambahkan pengaruh dari beragam genre. Hanya dua lagu dalam MTM yang bercorak rap, sementara lagu lainnya bias dibilang beraliran alternative rock.
Album keempat yang jadi theme tur dunia LP sekarang ialah A Thousand Suns yang dirilis September 2010 dengan lagu pertamanya ialah The Catalyst. Saat pengerjaan album ini, sebuah single berjudul New Divide ditelurkan untuk jadi soundtrack film Transformers: Revenge of the Fallen. LP juga berkontribusi dalam sekuel ketiga Transformer: Dark of the Moon dengan menyumbang lagu Iridiscent.
Iridiscent
Album Kelima Tahun DepanSaat ini LP sedang bersiap menelurkan album kelima. Album ini telah dikerjakan sejak Juni lalu dan rencananya dirilis tahun depan. Menurut Bennington kepada majalah Kerrang!, dalam album anyarnya nanti LP lebih menjurus kepada sejumlah masalah kontroversial, ketimbang masalah-masalah pribadi seperti pada album terdahulu. “Kami telah belajar bagaimana menulis lagu dan lirik yang serius. Kami telah belajar bagaimana berurusan dengan politik, iman dan hal-hal lain. Mereka adalah hal-hal yang bisa menceramahi orang dengan sangat cepat, di mana kita tidak ingin melakukannya. Jadi, Anda perlu belajar bagaimana berbicara dengan orang lain. Bukannya menceramahi orang itu,” katanya.
Menurut Bennington, LP berusaha merilis album terbaru setiap 18 bulan. Di sela-sela konser padatnya, LP tetap rekaman dan membuat materi terbaru mereka. “Tur selama dua tahun memang menyiksa. Ketika kita akan tur selama dua tahun, bahkan orang yang paling rajin tangguh pun, pada akhirnya, akan begitu menderita,” ungkap Bennington kepada majalah Rolling Stone.
What I’ve Done Terfavorit di Youtube (LP’s Trivia from tv.com)
- Linkin Park (LP) mencipta lagu soundtrack untuk ketiga sekuel film Transformer. Lagu pertama untuk sekuel pertama adalah What I’ve Done, untuk film kedua LP mencipta New Divide, lalu film ketiga lagu berjudul Iridescent.
- What I’ve Done adalah salah satu lagu yang dimainkan dalam dalam game Guitar Hero World Tour.
- Lagu Leave out All the Rest diputar dalam film Twilight saat credits film tersebut ditayangkan
- Video single Shadow Of The Day adalah video LP pertama yang tidak memperlihatkan keseluruhan personil band. Hanya vokalis utama, Chester Bennington yang muncul.
- Semua anggota LP lahir di California, kecuali Chester yang lahir di Arizona.
- Video single What I’ve Done adalah video terfavorit di YouTube dan telah dilihat sebanyak 59,655,638kali.
0 komentar:
Posting Komentar